Bangkinang Kota,MisteriBicara.com – DPC PKB Kabupaten Kampar Apresiasi kinerja penyelenggara Pilkada Kabupaten Kampar tahun 2024. Berkat kerjasama dan sinergitas semua stakeholder dan elemen masyarakat, Partisipasi pemilih pada Pilkada Kabupaten Kampar naik sekitar 3,66% dari Pilkada Kampar tahun 2018.
Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kampar, Hendri, SH., MH melalui sekretaris, Sutan ATT IV, (03/12/24) Kepada wartawan seusai mengikuti pleno KPU Kampar dini hari di Bangkinang Kota mengatakan, pelaksanaan Pilkada Kabupaten Kampar tahun 2024 berjalan lancar. Semua tahapan pelaksanaan Pilkada Kampar berjalan tanpa kendala.
Sutan ATT menyampaikan, sebagai salah satu partai yang menjadi pengusung pasangan calon kepala daerah Pilkada Kampar tahun 2024, DPC PKB Kampar mengikuti proses seluruh tahapan sesuai dengan harapan. “Berdasarkan laporan dari LO kami, pihak penyelenggara KPU Kampar sangat komunikatif dan transparan pada setiap tahapan yang dilaksanakan,” ungkap Sutan ATT.
Sutan ATT mengatakan, bahwa berdasarkan hasil pleno KPU Kabupaten Kampar, partisipasi pemilih Pilkada Kabupaten Kampar tahun 2024 berjumlah 371.516 suara dari 605.516 suara atau mencapai 61,39%. Naik dibandingkan Pilkada Kabupaten Kampar tahun 2018 yang hanya memperoleh 57,73%, atau naik sekitar 3,66%.
Sutan ATT mengatakan, bahwa berdasarkan hasil pleno KPU Kampar, pasangan Ahmad Yuzar – Misharti yang diusung koalisi PKB, PDIP dan NesDem berhasil meraih suara terbanyak. Pasangan Ahmad Yuzar-Misharti berhasil Menang dengan perolehan suara sekitar 109.148.
Namun apabila kita rinci, pasangan calon nomor urut 1 Repol-Ardo meraih suara sekitar 90.695; pasangan Yusri-Rinto nomor urut 2 meraih suara sebesar 57.213 suara; pasangan Ahmad Yuzar-Misharti nomor urut 3 meraih suara sebesar 109.148 suara, menang sekitar 6455 suara mengalahkan pasangan Yuyun-Edwin meraih 102.693 suara ungkap Sutan ATT.
Sebagai sekretaris tim pemenangan, Sutan ATT mengucapkan selamat kepada pasangan Ahmad Yuzar-Misharti. “Semoga kemenangan Ahmad Yuzar-Misharti ini membawa dampak positif kemajuan daerah dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kampar,” ungkap Sutan ATT.
Melalui media Sutan ATT IV menghimbau kepada seluruh stakeholder dan seluruh elemen masyarakat Kampar menjaga stabilitas politik dan ketertiban umum. Pilkada Kampar telah usai. Kita tinggal menunggu waktu pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kampar periode 2024-2029.
Namun, jika ada pihak yang masih berat menerima kenyataan hasil Pilkada ini, silahkan dituntut sesuai mekanisme peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Hindari cara memprovokasi masyarakat yang dapat mengganggu ketertiban umum dan rasa kebersamaan dan kekeluargaan dalam tatanan nilai hidup bermasyarakat, ungkap Sutan ATT IV. (Redaksi)
