Kampar, MisteriBicara.com – Santri PP. At Taufiq Petapahan Tapung Kampar, ikut menyukseskan, program Indonesia Khataman Al Quran yang ditaja oleh
Kementerian Agama untuk menyemarakkan dan memperingati Nuzulul Qur’an. Puncak kegiatan ini akan berlangsung pada Ahad, 16 Maret 2025 atau bertepatan dengan 16 Ramadhan 1446 Hijriyah pada
Pukul 20:00 WIB bertempat di
Masjid Istiqlal (Offline). Online seluruh Indonesia via Zoom disiarkan Live Metro TV & Streaming YouTube Masjid Istiqlal dengan rangkaian acara yaitu Tadarrus Bersama Juz 30 (dipimpin oleh Imam Masjid Istiqlal), pengumuman total khataman dan Penyerahan piagam Rekor MURI.
Program “Indonesia Khataman Al-Qur’an” adalah sebuah inisiatif Masjid Istiqlal untuk mencapai minimal 350.000 khataman Al-Qur’an dalam rentang waktu sehari pada tanggal 16 Ramadhan, mulai pukul 00:01 hingga 20:00 WIB. Kegiatan ini akan melibatkan berbagai elemen, diantaranya Masjid, KUA, pesantren, majelis taklim, Ormas Islam serta individu yang tergabung dalam kelompok.
Program ini bertujuan, Pertama, Mendorong kebersamaan umat Islam dalam membaca dan mengkhatamkan Al-Qur’an. Kedua, Mencatatkan sejarah dengan pemecahan rekor MURI. Ketiga, Menguatkan semangat keislaman dan kebangsaan melalui Al-Qur’an.
Saat rapat koordinasi dengan Kepala Madrasah Swasta yang tergabung dalam FKKMS, via zoom meeting, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kampar, H. Fuadi Ahmad, SH, MAB, menekankan agar kepala Madrasah menyukseskan program yang sangat baik ini, terlebih lagi dibulan mulia ini, syahrul Quran. Beliau menjelaskan teknis pelaksanaannya, yaitu setiap rombel berapapun jumlahnya dibuat empat kelompok. Setiap kelompok membaca Al Quran sampai khatam.
Untuk provinsi Riau, estimasi jumlah khataman yang ditargetkan sebanyak 8500 kali khatam”. Pungkasnya
Ustaz Sukardi, M. Pd, selaku Kepala MTs PP. At Taufiq, dalam sambutannya menyampaikan bahwa, setiap santri mesti punya target khatam Quran di Ramadhan ini. Dengan adanya Program Khataman Al Quran yang berlangsung secara Nasional ini, hendaknya para santri semakin termotivasi untuk membaca Al Quran sampai khatam. Beliau menutup sambutannya dengan membacakan Hadis Rasulullah, ” Perumpamaan orang mu’min yang membaca al-Qur’an bagaikan buah Utrujah, rasa buahnya enak dan baunya wangi. Dan perumpamaan orang mu’min yang tidak membaca al-Qur’an bagaikan buah Kurma, rasanya enak namun tidak berbau. Sedangkan perumpamaan orang munafik yang membaca al-Qur’an, bagaikan buah Raihanah, baunya enak namun rasanya pahit. Dan perumpaman orang munafik yang tidak membaca al-Qur’an, bagaikan buah Hanzalah, rasanya pahit tetapi tidak berbau. (H.R Mutafaqun alaih)”
Pondok Pesantren At-Taufiq Petapahan Tapung Kampar didirikan pada tahun 1410 H / 1990 M oleh Buya Abdul Jalil Ja’far, alumnus King Saud University Riyadh Arab Saudi. Sekarang dipimpin oleh Ustaz Muhammad Syamlawi, Lc, MA.
Pondok Pesantren At-Taufiq berada dibawah Naungan Yayasan Tafaqquh Fiddin melayani ummat dalam dunia pendidikan dari tingkat RA, MI, MTs, hingga MA. Berikut struktur berbagai kepala lembaga pendidikan: Ustazah Nurkamala, S.Psi (Kepala RA), Ustaz Muhammad Awfa Munawwar, M.Hum (Kepala MI), Ustaz Sukardi, M.Pd (Kepala MTs), dan Ustaz Alpian, S.Ag (Kepala MA). Pembinaan dilakukan oleh pengawas pendamping, Bapak H. Ismail, S.Ag, M.Pd.
Laporan : Rano